Hey, hey, heyy...^^
Nggak kerasa, ya, udah masuk bulan puasa. Ini hari pertama puasa 'n sekarang aku sedang menyesal karena semalam aku lebih mengikuti kata-kata setan, yaitu tidak tarawih dengan alasan ngantuk. Oh, God... nyesel banget aku. Ya Allah, maafkan aku... X'(
O ya, untuk yang sedang menjalankan ibadah puasa, aku ucapkan "Selamat Menunaikan Ibadah Puasa! Semoga puasa dan amal-amal baik kita tahun ini diterima oleh Allah SWT. Amiiin...!! X)"
Anyway, aku habis menyelesaikan membaca novel yang kupinjam dari Inka ( big thanks to Chinka Desvania untuk "rentalan"-nya, hehehe... ), karya-karya Ilana Tan 'n Te.O.Pe Be.Ge.Te!! Oh My God! I love it! MUST READ NOVEL!! Hahaha... sayangnya, pas kucari info tentang penulisnya malah nggak nemu-nemu. Ilana Tan, kapan nerbitin karya baru lagi? Kalau bisa lebih dahsyat lagi, yaa... kutunggu...^^
O ya, saking sukanya kubuat ringkasan ceritanya, niiih... urutannya Summer in Seoul-Autumn in Paris-Winter in Tokyo-Spring in London, tapi kalau mau dibaca acak juga boleh...
1. Summer in Seoul
Sandy alias Han Soon-Hee adalah seorang gadis blasteran Indonesia-Korea yang kuliah di Korea sambil bekerja di butik Mr. Kim, bosnya, yang selalu memintanya untuk mengantarkan pakaian kepada Jung Tae-Woo, seorang penyanyi muda terkenal Seoul yang muncul kembali setelah empat tahun menghindari dunia showbiz, yang sebelumnya pernah bertemu dengan Sandy karena suatu kejadian kecil.
Berawal dari tertukarnya ponsel Jung Tae-Woo yang sedang dibawa oleh manajernya, Park Hyun-Shik, dengan ponsel Sandy yang mengharuskan Sandy mendatangi rumah Jung Tae-Woo untuk mengambil ponselnya kembali. Jung Tae-Woo yang tertarik dengan Sandy yang bersih dan sederhana serta sekiranya dapat menjaga rahasia akhirnya meminta tolong Sandy untuk berfoto bersamanya sebagai pacarnya agar dapat meluruskan gosip miring yang menyatakan bahwa Jung Tae-Woo adalah seorang gay. Sandy pun setuju dengan syarat wajahnya tidak terlihat dan identitasnya tidak diketahui oleh publik.
Hari-hari musim panas sebagai “kekasih” Jung Tae-Woo pun dimulai. Dimulai dari berfoto di sebuah lapangan parkir depan gedung tempat Park Hyun-Shik bekerja yang hasilnya menggemparkan dunia entertainment Korea, kecurigaan sahabat Sandy yang merupakan salah satu penggemar berat Jung Tae-Woo, Kang Young-Mi, yang pada akhirnya mengetahui hal tersebut, hingga akhirnya terbongkarnya sosok Sandy di depan publik karena suatu kejadian kecil, yaitu Choi Min-Ah, ibunda Jung Tae-Woo, yang mengetahui identitas Sandy dan mengira bahwa Sandy benar-benar kekasih Jung Tae-Woo menyebutkan nama “Han Soon-Hee” secara terang-terangan di depan para wartawan sebagai kekasih Jung Tae-Woo.
Kekacauan dan kepanikan mulai melanda kehidupan mereka berdua. Namun ada satu hal yang tak bisa dipungkiri, yaitu rasa cinta yang mulai mengalir dalam hati mereka. Di saat mereka sudah mulai menyadari perasaan masing-masing, mantan kekasih Sandy, Lee Jeong-Su, datang menghampiri Sandy dan meminta pada Sandy untuk kembali kepadanya, namun Sandy menolak. Bukan hanya itu, kejadian empat tahun lalu pun sempat mengusik hubungan mereka berdua.
Empat tahun lalu, saat acara jumpa penggemar sudah berakhir, mobil Jung Tae-Woo tak sengaja menabrak seorang penggemarnya hingga tewas. Saat itu para penggemar Jung Tae-Woo masih berkerumun di sekitar mobilnya. Mobilnya melaju dengan pelan, tidak cepat, namun salah seorang penggemarnya yang akhirnya diketahui bernama Lisa tak sengaja terdorong penggemar lainnya dan menabrak mobil Jung Tae-Woo hingga membentur aspal lalu tewas seketika. Dan hal inilah yang sempat mengganggu hubungan mereka, karena ternyata Lisa adalah kakak dari Sandy.
Sandy yang ingin menenangkan diri memutuskan untuk pulang ke Jakarta sesaat. Di saat ia hendak kembali ke Korea untuk melanjutkan kuliahnya, Sandy mengalami tabrakan beruntun. Jung Tae-Woo yang mengetahui hal tersebut dari Kang Young-Mi dan Tara Dupont, sepupu Sandy, langsung menyusul Sandy ke Jakarta dan menemani Sandy sampai sembuh. Di sanalah mereka benar-benar menyadari perasaan masing-masing, bahwa sekuat apapun badai menerjang, hubungan cinta mereka tak akan pernah runtuh dan akan terus bertahan untuk selama-lamanya.
2. Autumn in Paris
Victoria Dupont alias Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur. Ia mengira sudah memiliki segalanya dalam hidup sampai akhirnya ia bertemu Tatsuya Fujisawa yang merupakan teman baik Sebastien Giraudeau, sahabat dekat Tara, di sebuah bistro kecil yang menyajikan masakan Indonesia di Paris.
Pertemuan pertama mereka terkesan biasa saja namun membuat Tara selalu dihantui rasa penasaran karena sifat Tatsuya yang susah ditebak dan juga perasaan yang tidak asing saat pertama kali bertemu Tatsuya. Namun, hal tersebut segera terlupakan seiring berjalannya waktu dan juga karena seringnya mereka bertemu secara tidak sengaja yang tanpa disadari menumbuhkan benih-benih cinta di antara mereka berdua.
Tatsuya juga sering mengirimkan surat-surat yang berisikan tentang pertemuannya dengan “Gadis Musim Gugur” yang tak lain adalah Tara melalui Je me souviens…, sebuah acara radio yang membacakan surat-surat dari para pendengar dan dibawakan oleh rekan kerja Tara, Elise Lavoie, yang menyadarkan Tara bahwa sesungguhnya pria yang disukai Tara bukanlah Sebastien, melainkan Monsier Fujitatsu alias Tatsuya Fujisawa.
Di saat mereka mulai menyadari perasaan masing-masing, sebuah kenyataan pahit yang dapat menghancurkan hubungan mereka mulai terungkap. Berawal dari Tatsuya yang bercerita pada Tara bahwa selain bekerja, ia pergi ke Perancis juga dengan tujuan untuk menemui seseorang, yaitu cinta pertama Sanae Nakata, ibu dari Tatsuya Fujisawa. Dan setelah mengetahui bahwa Jean-Daniel Lemercier, cinta pertama Sanae, adalah ayah kandung Tatsuya, ia memutuskan untuk tidak terlalu ambil pusing dan tetap melanjutkan kehidupannya sampai akhirnya sesuatu terjadi. Saat Tatsuya, Tara, Sebastien, Elise, Olivier, pacar Elise, dan Juliette, pacar Sebastien, sedang merayakan ulang tahun Elise di La Vue, sebuah club malam mewah milik ayah Tara, mereka tak sengaja bertemu Jean-Daniel Dupont alias Jean-Daniel Lemercier yang ternyata adalah ayah kandung Tara.
Keterkejutan di antara mereka berdua membuat mereka memutuskan untuk melakukan tes DNA agar mendapat kejelasan yang pasti. Namun, hasil yang didapat tak sesuai harapan. Tatsuya memang anak kandung dari Jean-Daniel Dupont. Dalam keputusasaannya, Tatsuya mengalami kecelakaan. Saat Jean-Daniel sedang berbicara dengan Laurent Delcour, dokter yang merawat Tatsuya, Tara tak sengaja menguping pembicaraan mereka dan mendengar bahwa Tara dan Tatsuya bersaudara.
Tara yang depresi memutuskan untuk terjun ke Sungai Seine, namun berhasil dicegah Sebastien. Setelah Tatsuya pulih kembali dan mengetahui bahwa Tara telah mengetahui hal tersebut, ia meminta maaf serta memutuskan untuk pulang kembali ke Jepang dan tak akan kembali lagi ke Perancis.
Satu bulan semenjak kepergian Tatsuya, Tara mendapat kabar dari Keiko Ishida, tetangga Tatsuya, dan Kenichi Fujisawa, ayah tiri Tatsuya, bahwa Tatsuya mengalami kecelakaan lagi. Tara dan Jean-Daniel segera menyusul ke Tokyo. Di sana mereka diberitahu bahwa para dokter sudah angkat tangan, namun Tatsuya masih tetap bertahan dalam masa kritisnya seolah-olah sedang menunggu seseorang sebelum ia benar-benar “pergi”.
Hari-hari Tara di rumah sakit diisi dengan tangis. Ia mengunjungi apartemen Tatsuya dan menemukan lima lembar foto dirinya saat di Paris. Di saat detik-detik terakhir menjelang kematian Tatsuya, Tara selalu setia menemaninya.
Aku mencintaimu…
Seolah-olah mendengar jeritan batin Tara, air mata Tatsuya menetes. Kemudian ia pergi… pergi dalam damai… untuk selamanya.
3. Winter in Tokyo
Ishida Keiko, seorang gadis blasteran Indonesia-Jepang, memiliki tetangga baru bernama Nishimura Kazuto, lelaki yang menyukai seorang wanita bernama Iwamoto Yuri yang akan menikah dengan sahabat Kazuto. Pertemuan pertamanya dengan Kazuto berkesan memalukan karena tingkah Keiko yang seperti penguntit saat hendak ke apartemen Kazuto untuk pertama kalinya. Namun, perasaan malu tersebut mulai luntur seiring berjalannya waktu. Selama sebulan bersama, perasaan baru pun terbentuk. Dan tanpa disadari, Kazuto mulai melupakan perasaannya terhadap Yuri dan mulai menyukai Keiko.
Di saat Kazuto mulai menyadari perasaannya, Keiko bercerita bahwa ia memiliki cinta pertama yang masih dicintainya sampai sekarang namun belum sempat mengungkapkan perasaannya. Tiga belas tahun lalu, lelaki ramah tersebut membuat Keiko terpesona karena membantunya mencarikan kalung kesayangannya yang hilang dan lelaki itu tak lain adalah Kitano Akira, teman SMP Kazuto. Dan setelah tiga belas tahun lamanya, mereka berdua dipertemukan kembali dalam sebuah kejadian kecil yang lama-kelamaan membuat Akira jatuh cinta pada Keiko. Keiko yang pada awalnya merasa senang telah bertemu dengan cinta pertamanya pada akhirnya sadar bahwa yang dicintainya bukanlah Akira, melainkan Kazuto.
Di saat Keiko sudah menyadari perasaannya, Kazuto tertimpa musibah. Ia dihajar oleh Hirayama Jun, sepupu Akira, yang pernah mengganggu Sato Haruka, tetangganya, namun berhasil diselamatkan oleh Sato Tomoyuki, adik Haruka, dan Kazuto. Kali ini Jun menghajarnya hingga hilang ingatan untuk melampiaskan dendamnya.
Kazuto yang kehilangan ingatannya sebagian didatangi oleh Yuri dan ia bercerita bahwa pernikahannya batal karena ia menyadari bahwa sesungguhnya ia mencintai Kazuto. Di saat Kazuto hendak kembali pada Yuri, ia tak sengaja bertemu dengan Keiko di acara reuni SMP-nya dan di sanalah Keiko mengetahui bahwa Kazuto tidak pulang selama kurang-lebih dua minggu karena hilang ingatan. Kazuto yang mengetahui bahwa Keiko adalah tetangganya memutuskan untuk kembali ke apartemen sebelumnya dengan harapan dapat mengembalikan ingatannya. Walau begitu, Keiko tetap merasa sedih karena Kazuto lebih dekat dengan Yuri dan tidak mengingatnya sama sekali.
Kazuto yang mulai hidup kembali sebagai tetangga Keiko lambat laun merasakan getaran cinta dalam dirinya terhadap Keiko. Ia menyadari bahwa ia memang hilang ingatan tapi perasaannya tetap tak akan hilang dan tak bisa dibohongi. Ia memang mencintai Keiko. Kemudian, ia memutuskan untuk menolak Yuri. Di saat Kazuto mulai mendekati Keiko, sesuatu yang buruk terjadi. Jun yang ketakutan karena mengetahui bahwa Kazuto masih hidup memutuskan untuk membunuhnya agar ia tidak melaporkannya ke polisi. Saat Keiko dan Kazuto sedang berjalan berdua, Jun dan teman-temannya menghajar Kazuto hingga ia pingsan. Untungnya, Keiko segera menghubungi Haruka untuk meminta bantuan dan polisi segera datang untuk menyelamatkan mereka dan menahan Jun beserta teman-temannya.
Kazuto dan Keiko berhasil diselamatkan. Ketika Kazuto tersadar, ia dapat mengingat semuanya. Ingatan Kazuto telah kembali. Dan Akira yang telah mengetahui bahwa Kazuto dan Keiko saling mencintai memutuskan untuk mengalah. Yuri pun memutuskan untuk mundur dan kembali ke New York.
Kazuto dan Keiko berhasil dipersatukan kembali. Dan di saat itulah Kazuto bercerita bahwa yang membantu mencarikan kalung kesayangan Keiko yang hilang tiga belas tahun lalu bukanlah Akira, melainkan Kazuto. Cinta pertama yang tak akan pernah pudar… kini mereka berdua dipertemukan dan dipersatukan kembali… untuk selamanya.
4. Spring in London
Naomi Ishida, seorang gadis blasteran Indonesia-Jepang yang kini tinggal di sebuah flat bersama dua orang sahabatnya di London, Julie Humphrey dan Christopher Scott, bekerja sebagai seorang model dan editor freelance di salah satu majalah fashion populer di Inggris bersama temannya, Miho Nakajima.
Suatu hari, Naomi menghadiri lokasi syuting untuk bekerja sebagai model video musik seorang penyanyi terkenal Korea, Jung Tae-Woo. Di sanalah ia bertemu dengan lawan mainnya, Danny Jo alias Jo In-Ho, seorang bintang iklan terkenal di Korea Selatan yang sedang belajar menjadi sutradara video musik pada Bobby Shin, seorang sutradara yang juga akan menyutradarai video musik yang dibintangi oleh Naomi dan Danny.
Pertemuan pertama mereka berkesan dingin, karena Naomi selalu mengacuhkan sikap ramah Danny yang membuat Danny uring-uringan dan mencoba untuk mencari tahu alasan gadis itu memusuhinya. Danny mulai mendekati Naomi perlahan-lahan dan tanpa disadari benih-benih cinta mulai tumbuh di antara mereka berdua, walau terkadang Naomi masih menjaga jarak. Saat mereka mulai menyadari perasaan masing-masing, Miho yang kebetulan dijodohkan dengan Danny oleh ibunya dan ibu Danny, juga jatuh cinta pada Danny. Tak hanya sampai di situ, sebuah rahasia gelap pun mulai terkuak. Berawal dari pertemuan antara Danny dengan Kim Dong-Min, teman dekat almarhum kakak laki-laki Danny, Jo Seung-Ho, di pesta pertunjukan perdana Julie. Malam itu Naomi memutuskan untuk pulang lebih awal. Saat ia sedang berada di bilik penyimpanan jaket, Kim Dong-Min mendekatinya dan mengingatkannya akan peristiwa kelam tiga tahun yang lalu. Kim Dong-Min mencoba memperkosanya namun berhasil diselamatkan oleh Danny. Danny yang merasa curiga akan adanya hubungan di antara mereka memutuskan untuk bertanya pada Kim Dong-Min. Dari sanalah Danny mengetahui alasan di balik sikap dingin Naomi terhadapnya, yaitu Naomi pernah ditiduri oleh Jo Seung-Ho dengan bantuan Kim Dong-Min tiga tahun yang lalu.
Danny yang terkejut setengah mati akan kejahatan yang pernah diperbuat kakaknya mengancam Kim Dong-Min agar peristiwa tiga tahun lalu tersebut tetap tertutup rapat dan bertanya tentang kebenarannya pada Naomi. Naomi yang akhirnya menceritakan segalanya semakin membuat Danny merasa bersalah. Untungnya Naomi tidak hamil, namun peristiwa tiga tahun lalu tersebut akhirnya beredar karena keteledoran Kim Dong-Min. Kim Dong-Min yang ketakutan melarikan diri ke Kanada dan untungnya belum diketahui siapa gadis yang pernah ditiduri Jo Seung-Ho. Hal tersebut membuat Danny harus pulang ke Korea untuk membereskan masalah tersebut dan Naomi kembali Jepang untuk menenangkan dirinya. Namun, mereka berjanji akan saling menunggu satu sama lain.
Dua tahun kemudian, gosip tentang peristiwa tiga tahun lalu tersebut mereda dan nama Naomi berhasil tidak disangkutpautkan dalam peristiwa tersebut. Danny yang rindu ingin bertemu dengan Naomi memutuskan untuk menyusulnya ke Tokyo. Sesampainya di sana, Danny melihat Naomi sedang berjalan bersama dengan seorang pria sambil berpegangan tangan, yang membuat hati Danny hancur dan memutuskan untuk kembali ke Korea. Setibanya di Korea, Danny kembali bertemu Naomi yang sedang bersiap-siap untuk syuting pembuatan iklan pakaian yang dirancang oleh Anna Jo, kakak perempuan Danny, dan tentu saja Danny ikut terlibat dalam pembuatan iklan tersebut yang ternyata Naomi kembali menjadi lawan mainnya. Di sanalah Danny menanyakan segalanya yang ia lihat tentang Naomi di Korea dan Naomi menjelaskan bahwa itu bukan Naomi, melainkan saudara kembarnya, Keiko Ishida. Setelah menyadari kesalahpahahaman tersebut, Danny meminta maaf. Kemudian, mereka berpelukan serta berjanji untuk tetap bersama, saling mempercayai, dan menerima apa adanya.
Bagus banget, ya? Aku suka... terutama yang Winter in Tokyo. Uuh... Ilana Tan, kutunggu karyamuuu...!! \(^o^)/
No comments:
Post a Comment